source

Duel maut di Avdiivka, tank T-72B3 Rusia menghancurkan M1A1 Abrams Ukraina dengan tembakan pertamanya

AIRSPACE REVIEW – Kementerian Pertahanan Federasi Rusia mengumumkan bahwa tank T-72B3 Rusia berhasil menghancurkan salah satu M1A1 Abrams Ukraina yang dipasok Amerika Serikat. Menurut juru bicara kementerian Rusia, hal ini terjadi dengan tembakan pertama (first shot) yang dilepaskan oleh T-72B3 dalam pertempuran tersebut.

Seperti ramai diberitakan di dunia maya, hingga saat ini setidaknya ada tiga tank M1A1 Abrams milik pasukan Ukraina dipastikan hancur. Dua di antaranya berada di wilayah Avdiivka. Pada 26 Februari, tercatat kehancuran tank M1 Abrams pertama dilaporkan. Berdasarkan rekaman video, tank tersebut dihancurkan oleh penembakan dua amunisi, pertama adalah rudal antitank, sedangkan yang kedua adalah drone FPV.

Nah pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia, kemungkinan merujuk pada tank kedua yang hancur di dekat Avdiivka pada 3 Maret.
Dilansir oleh Bulgarian Military, menurut sumber dari garis depan, pasukan Rusia dari Brigade Senapan Bermotor Terpisah ke-15 bertanggung jawab atas penghancuran kedua M1A1 Abrams tersebut.

M1A1 Abrams vs T-72B3

Tank Tempur Utama (MBT) Amerika Serikat M1A1 Abrams memiliki beberapa perbedaan utama dalam desain, kinerja, dan teknologi bila dibandingkan dengan T-72B3 Rusia.
M1A1 Abrams dikenal dengan lapis baja, daya tembak, dan mobilitasnya yang canggih, sedangkan T-72B3 dikenal karena kekokohan, efektivitas biaya, dan kemudahan perawatannya.

Tank M1A1 menggunakan lapis baja komposit Chobham berlapis-lapis, yang memberikan perlindungan unggul terhadap senjata antitank. Di sisi lain, T-72B3 menggunakan kombinasi lapis baja komposit dan lapis baja reaktif eksplosif Kontakt-5. Soal daya tembak, M1A1 dibekali senjata smoothbore 120 mm yang mampu menembakkan berbagai jenis amunisi. Sebaliknya, T-72B3 menggunakan meriam smoothbore 125 mm, yang juga dapat menembakkan rudal antitank.

Meskipun kedua tank memiliki senjata yang kuat, kemampuan T-72B3 dalam menembakkan rudal memberikan keunggulan tambahan.

Dalam hal mobilitas, M1 Abrams, yang ditenagai oleh mesin turbin gas, dapat mencapai kecepatan hingga 60 mph di jalan raya, dan 30 mph di luar jalan raya. T-72B3, dengan mesin diesel, memiliki kecepatan tertinggi sekitar 37 mph.
Dari sudut pandang teknologi, M1 Abrams dilengkapi sistem canggih seperti Commander’s Independent Thermal Viewer [CITV] dan sistem pengendalian tembakan terkomputerisasi untuk meningkatkan akurasi.

Sedangkan T-72B3 yang kurang berteknologi maju dilengkapi dengan sistem modern seperti penglihatan penembak multi-saluran Sosna-U dan pelacak target otomatis.
Terakhir, dalam hal biaya T-72B3 lebih unggul, dimana biaya produksi dan pemeliharaannya lebih murah. Sebaliknya, M1A1 Abrams, meski unggul secara teknologi, lebih mahal untuk diproduksi dan dirawat. (RBS)